Andik Vermansyah, dipuji LA GALAXY

Bermain kurang dari 60 menit cukup bagi seorang Andik Vermansyah untuk unjuk gigi. Berkat penampilan apiknya saat Indonesia Selection lawan LA Galaxy, Rabu (30/11/2011) malam ini, Andik pendapat pujian khusus dari David Beckham dan pelatih Galaxy, Bruce Arena.

"Dia (Andik) pemain yang cukup berbakat," kata David Beckham saat konfrensi Pers usai pertandingan.

Bahkan dalam pertandingan tersebut, Beckham terpaksa harus menghentikan pergerakan Andik Vermansyah dengan tackle keras. Meski begitu, Beckham mengaku menyesal melakukan hal itu.

Tak ayal, sebagai hadiah, Beckham pun menyerahkan jersey-nya khusus kepada Andik sebagai permintaan maaf. Padahal, sebelumnya banyak pemain timnas yang menunggu untuk bertukar jersey dengan suami Victoria Adam itu. "Saya merasa tidak enak tadi agak kasar sama dia," kata Beckham seraya tersenyum.

Tak hanya Beckham, pelatih Galaxy, Bruce Arena juga melayangkan pujian untuk Andik. Menurut mantan pelatih Tim Nasional Amerika Serikat itu, ada dua pemain yang bisa dipertimbangkan untuk trial di Galaxy. Mereka adalah Andik (21) dan Greg Nwokolo (10)

"Nomor 21 bermain bagus. Banyak pemain sangat baik. Nomor 21 cukup baik, nomor 10 juga. Mungkin mereka bisa dipertimbangkan untuk bisa trial di Galaxy," sebut pelatih berusia 60 tahun itu.

Sementara striker Tim Nasional Irlandia, Robie Keane mengaku senang bisa mencetak sebiji gol di pertandingan ini. "Saya senang bisa cetak gol malam ini, Indonesia juga bermain bagus," tutur mantan pemain Leeds United dan Tottenham Hotspur ini ..

Read More

LA Galaxy Lebih Efisien

JAKARTA, KOMPAS.com — Timnas Indonesia Selection mendapat pelajaran berharga saat kalah 0-1 dari Los Angeles Galaxy, Rabu (30/11/2011). Meski tampil cukup gemilang, masih ada kelemahan yang diperlihatkan oleh Firman Utina dkk.

Hal ini diakui oleh Pelatih Timnas Indonesia Selection, Rahmad Darmawan. Menurutnya, Timnas Indonesia Selection sudah tampil baik dalam laga ini. Namun, LA Galaxy mempunyai satu keunggulan yang membuat penampilan gemilang Timnas Indonesia Selection tak membuahkan hasil maksimal.

"Saya bangga dengan pemain. Mereka menunjukkan respek kepada lawan, tapi dengan cara yang tepat. Para pemain sudah tampil untuk menyulitkan lawan. Namun, jujur, mereka (LA Galaxy) lebih pintar mengatur ritme. Itu yang membedakan kita dengan mereka," ujar Rahmad dalam konferensi pers seusai laga.

"Mereka bermain efisien dalam mengatur ritme. Mereka tahu kapan harus bermain cepat, kapan harus bermain lambat. Kalau kita bermain lebih sederhana, energi yang kita keluarkan lebih sedikit. Tetapi, kita terus bermain cepat dan itu banyak menguras tenaga," lanjutnya.

Pelatih asal Metro Lampung ini menambahkan, "Namun, dalam beberapa momen kita unggul dalam kecepatan. Kita akan tingkatkan lagi keunggulan kita."


Dikutip dari berita:
Kompas
http://bola.kompas.com/read/2011/11/30/23045766/Timnas.Selection.Gemilang.LA.Galaxy.Lebih.Efisien

Read More

David Beckham Ke Jakarta Indonesia Vs LA Galaxy

Syahrini mengaku gembira bukan kepalang saat mendapat tugas untuk menyambut datangnya pesepakbola, David Beckham dengan klub LA Galaxy. Syahrini tak bisa menutupi kebahagiaannya. Bahkan, ia mengaku mendadak norak karena Beckham.Sementara itu, ratusan penggemar Beckham rela menunggu lama di Bandara Soekarno-Hatta demi melihat langsung sang idola tiba bersama rekan-rekan seklubnya, LA Galaxy.

Tiba dengan pesawat maskapai Singapore Airlines SQ 952, suami Victoria Adams itu tiba di bandara Soetta hari ini pukul 08.55 WIB. Sudah bisa ditebak, ratusan penggemarnya berteriak histeris begitu melihat wajah tampan Beckham.

Bahkan mantan bintang Manchester United dan Real Madrid itu, yang terkenal piawai mengambil tendangan bebas saat berlaga di lapangan hijau, harus dikawal super ketat. Dari semua pemain LA Galaxy, Beckham lah satu-satunya pemain yang dikawal lebih ketat. Sekitar 20 pengawal langsung membuat barikade di sekelilingnya.

Mengenakan jas warna hitam dengan celana abu-abu, Beckham dan rombongan langsung naik bus menuju ke tempat mereka menginap yakni, di Hotel Ritz Charlton, di kawasan Mega Kuningan.

Selama di Jakarta, LA Galaxy akan menjalani serangkaian kegiatan. Tim besutan Bruce Arena ini juga memberi pelatihan singkat dan temu penggemar pada Selasa 29 November 2011.

Selain itu, mereka akan meladeni Tim Nasional Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Rabu 30 November 2011. vivanews.com

Dikutip dari :
http://besteasyseo.blogspot.com/2011/11/video-david-beckham-ke-jakarta.html

Read More

SEA Games 2011 Resmi Berakhir

PALEMBANG - SEA Games XXVI di Jakarta dan Palembang akhirnya resmi ditutup dalam closing ceremony di Stadion Jakabaring Palembang, Selasa malam ini. Dalam sambutannya, Wakil Presiden Boediono pun menyambut sukses prestasi Indonesia yang sukses menjadi juara umum.

“Akhirnya dengan mengucap Alhamdullilah SEA Games XXVI, secara resmi ditutup,” kata Boediono di Stadion Jakabaring Palembang , Selasa (22/11/2011).

Boediono pun memberikan apresiasi besar kepada seluruh pihak yang membantu penyelenggaraan SEA Games.Dan dia berharap SEA Games ini semakin mempererat kebersamaan antara negara di Asia Tenggara.

“Api yang sudah menyala di dada tidak boleh surut padam. Api itulah yang akan terus mengingatkan dan menghangatkan persahabatan masyarakat Asia Tenggara,” katanya.Dalam pidatonya, Boediono juga mengucapkan belasungkawa terhadap insiden tewasnya dua suporter di Stadion Gelora Bung Karno saat laga Timnas Indonesia menghadapi Thailand kemarin.

Di bagian lain, Ketua KONI/KOI Rita Subowo dan Menegpora Andi Mallarangeng dalam sambutannya juga mengingatkan arti penting kebersamaan yang diusung dalam even SEA Games ini. Tak lupa keduanya mengucapkan selamat kepada kontingen Indonesia yang telah meraih gelar juara umum.

Pesta olahraga se Asia Tenggara ini berlangsung sejak 11 November hingga 22 November 2011 dan memperlombakan 44 cabang olahraga. Indonesia sukses menjadi juara umum dengan perolehan 182 emas, 151 perak dan 143 perunggu. Disusul Thailand di tempat kedua dengan 109 emas, 100 perak dan 120 perunggu. Di tempat ketiga Vietnam mengantongi 96 emas, 92 perak dan 100 perunggu.

Acara penutupan digelar meriah, dan diikuti suguhan artistik para penari dan tata visual yang megah.Sebagai tanda berakhirnya, SEA Games 2011 ini, bendera SEA Games pun diturunkan. Di penghujung acara akan dimeriahkan dengan pesta kembang api.Setelah dilangsungkan di Indonesia, SEA Games selanjutnya akan digelar di Myamar pada 2013 mendatang.

Dikutip berita dari:
http://sports.okezone.com/read/2011/11/22/462/532903/sea-games-2011-resmi-berakhir

Read More

Irfan Berpeluang Dipanggil Timnas Lagi

JAKARTA - Irfan Bachdim kemungkinan besar akan dipanggil lagi ke Timnas Senior. Padahal, sebelumnya dia telah diskors akibat mangkir dari latihan Garuda Muda.

Seperti diketahui, Irfan sendiri sebelumnya telah diberi hukuman dilarang bermain selama dua bulan di berbagai kompetisi.

Kemudian hukuman tersebut dicabut, dan diganti dengan masa percobaan selama enam bulan dengan denda 100 juta rupiah.

Limbong selaku penanggung jawab Persatuan Sepakbola Indonesia (PSSI) mengatakan akan memberikan kesempatan jika Irfan dipanggil ke Timnas.

"Kami tidak ada unsur diskriminasi, karena dia sudah jadi Warga Negara Indonesia (WNI), walau ada masalah," ujar Limbong.

"Tapi jika dia sudah sadar dan jika nantinya dipanggil lagi, ya silahkan saja," lanjutnya, saat konferensi pers.

Dikutip berita dari:
http://bola.okezone.com/read/2011/11/22/51/532864/irfan-berpeluang-dipanggil-timnas-lagi

Read More

HASIL AKHIR PEROLEHAN MEDALI SEAGAMES 26

Negara Peserta

	Gold	Silver	Bronze
Indonesia	182	151	142
Thailand	109	100	120
Vietnam	96	92	100
Malaysia	59	50	81
Singapura	42	45	73
Filipina	36	56	77
Myanmar	16	27	35
Laos	9	12	36
Kamboja	4	11	24
Timor Leste	1	1	6
Brunei	0	4	7

Read More

SPESIAL: Daftar Juara Piala MLS

Piala MLS tahun 2011 menjadi milik Los Angeles Galaxy, yang merupakan tropi ketiga mereka di kompetisi Major League Soccer.

Los Angeles Galaxy mengakhiri musim ini dengan gelar juara di tangan, setelah menundukkan Houston Dynamo dengan skor 1-0 di Home Depot Center, Senin (21/11).

Adalah Landon Donovan yang menjadi pahlawan kemenangan Galaxy di pertandingan ini dengan gol tunggalnya di pertengahan babak kedua.

Gelar tersebut menjadi gelar ketiga Galaxy di Piala MLS, yang mulai rutin digelar sejak tahun 1996. Dua kesuksesan lain Galaxy di Piala MLS ditorehkan di tahun 2002 dan 2005.

 Di bawah ini adalah daftar lengkap juara Piala MLS:
1996 D. C. United
1997 D. C. United
1998 Chicago Fire
1999 D. C. United
2000 Kansas City Wizards
2001 San Jose Earthquakes
2002 Los Angeles Galaxy
2003 San Jose Earthquakes
2004 D. C. United
2005 Los Angeles Galaxy
2006 Houston Dynamo
2007 Houston Dynamo
2008 Columbus Crew
2009 Real Salt Lake
2010 Colorado Rapids
2011 Los Angeles Galaxy

Rekapitulasi Juara:
4 gelar - FC United
3 - LA Galaxy
2 - San Jose Earthquakes, Houston Dynamo
1 - Chicago Fire, Kansas Citi Wizards, Columbus Crew, Real Salt Lake, Colorado Rapids

Dikutip berita dari:
http://www.goal.com/id-ID/news/2279/editorial/2011/11/21/2767012/spesial-daftar-juara-piala-mls

Read More

Juara Umum Berkuda Diraih Indonesia

Kontingen berkuda Indonesia diluar dugaan meraih juara umum. Indonesia unggul atas negara pesaing seperti Thailand dan Filipina.
Sebelum SEA Games 2011 bergulir, Equestrian Federation Indonesia (EFI), menetapkan bahwan tim kontingan berkuda Indonesia merebut dua medali emas.
Ternyata hingga hari terakhir cabang berkuda, Senin (21/11), tim berkuda Indonesia justru merebut total tiga emas, dua perak, dan dua perunggu.
"Saya sungguh senang dengan prestasi ini. Awalnya kami hanya mengincar dua emas saja, tapi penampilan rider kita sangat bagus sehingga bisa dapat tiga emas. Saya sungguh puas," tandas Irvan Gading, Ketua EFI.
Tiga emas yang direbut Indonesia berasal dari nomor dressage beregu, show jumping beregu, dan dressage individual melalui Larasati Gading.
"Ini merupakan medali emas pertamaku di SEA Games. Saya persembahkan emas ini kepada Indonesia," ucap Larasati.
Dalam perlombaan hari terakhir, Indonesia hanya bisa meraih medali perak melalui Ardi Hapsoro Hamidjojo yang tampil di final show jumping individual. Ardi harus mengakui keunggulan dua rider Filipina, Diego Lorenzo yang meraih emas dan Zantoinette Leviste yang meraih perak.

Dikutip berita dari:
BOLANEWS.COM
http://www.bolanews.com/mobile/seagames/36730-Indonesia-Raih-Juara-Umum-Berkuda.html

Read More

Atlet Muda Berprestasi Diproyeksikan ke Olimpiade 2016

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG - Ketua Umum KONI Pusat, Rita Subowo, mengatakan, para atlet muda Indonesia yang berprestasi di SEA Games XXVI/2011, akan diproyeksikan untuk Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil.

"Hasil SEA Games 2011 sebagai momentum kebangkitan atlet muda Indonesia yang berprestasi untuk bisa diproyeksikan ke Olimpiade 2016," kata Rita Subowo, di Palembang, Senin (21/11). Para atlet muda seperti pada cabang olahraga terukur atletik dan renang serta cabang lainnya akan dibina untuk persiapan jangka panjang.

"Target kita pada Olimpiade 2016, atlet muda bisa meningkatkan peringkat Indonesia ke posisi 20 besar dunia," kata Rita Subowo.

Sedangkan pada Olimpiade 2012 di London nanti, Indonesia belum bisa menargetkan apa-apa. Pasalnya dilihat dari waktu persiapannya sangat dekat sehingga tidak memungkinkan atlet muda saat ini mampu bersaing di olimpiade mendatang.

Hasil dari SEA Games 2011, jumlah atlet Indonesia yang berhasil lolos ke Olimpiade 2012 sebanyak lebih kurang 25 atlet dari 12 cabang olahraga.

Untuk menghadapi Olimpiade 2016, KONI Pusat dan Pemerintah akan mempersiapkan atletnya dalam program jangka panjang melalui program pemusatan nasional (pelatnas) prima utama, prima muda dan prima pratama untuk U-18.

Program pelatnas juga akan disebar pada beberapa daerah seperti Palembang, Jawa Timur, Kalimantan Timur dan Jakarta. Kemudian juga KONI pusat akan memberikan apresiasi besar kepada KONI daerah dan pengurus cabang olahraga yang memiliki atlet yang berprestasi saat ini di SEA Games.

Selain itu pemerintah juga berperan penting dalam membangun prestasi olahraga Indonesia pada SEA Games kali ini dimana program KONI didukung penuh pemerintah seperti memberikan 'try out' atau latihan keluar negeri sehingga hasilnya sangat memuaskan.

Redaktur: Ajeng Ritzki Pitakasari

Sumber: Antara

Dikutip dari berita:
Republika.co.jp
http://www.republika.co.id/berita/olahraga/umum-2/11/11/21/lv0rfs-atlet-muda-berprestasi-diproyeksikan-ke-olimpiade-2016

Read More

Perebutan Peringkat Tiga 26th Sea Games 2011 Timnas Basket Putra Indonesia vs Malaysia

Perebutan Peringkat Tiga 26th Sea Games 2011 Timnas Basket Putra Indonesia vs Malaysia
Senin, 21 November 2011 02:26 WIB

SPORTKU.COM - Perebutan peringkat tiga 26th Sea Games 2011 berlangsung antara timnas basket putra Indonesia vs Malaysia. Lihat jadwal lengkap dan hasil pertandingan timnas basket putra dan putri Indonesia di 26th Sea Games 2011 di sini. Untuk melihat roster lengkap susunan pemain timnas basket putra klik di sini. Pertandingan akan berjalan selama empat quarter @ 10 menit.

Setelah kalah menyakitkan dari Thailand di semifinal, Indonesia harus puas berjuang demi medali perunggu dengan kembali melawan Malaysia. Untuk starter timnas Indonesia, coach Rastafari menurunkan starter yang sama ketika mereka terakhir berhadapan dengan Thailand di semifinal: Wuysang [PG], Xaverius [SG], Amin [SF], Koming [PF], Rogun [C].

Indonesia sendiri sudah pernah mengalahkan Malaysia di penyisihan Grup B 26th Sea Games 2011 dengan skor 59-45. Di tiga menit kuarter pertama, seakan lupa dengan penampilan mereka di game sebelumnya, Indonesia bermain sangat cantik dan membuka keunggulan dengan skor 9-0.

Malaysia memanggil timeout dan memainkan dua center mereka sekaligus, Chee #15 dan Kwaan #14. Biasanya Chee bermain sebagai backup Kwaan, namun tidak bersamaan. Dengan dua center sekaligus Malaysia berhasil mencetak points, kemudian disusul dengan tembakan tiga angka dari Amin Prihantono.

Faisal bangkit di kuarter pertama dengan mencetak tembakan tiga angka, skor 18-7 untuk keunggulan Indonesia. Chee #15 mencetak dua points untuk Malaysia sementara Koming mendapatkan point dari strategi pick and roll dengan Amin, skor 20-9 untuk Indonesia.

Batam memasukkan lima points Indonesia berikutnya untuk Indonesia, sementara Wee C. #6 menyumbangkan point lewat under basket, skor 25-11 untuk keunggulan Indonesia. Summary di kuarter pertama: a lot offensive rebounds for Indonesia, a few three points untuk Indonesia, a lot of turnovers for Malaysia yang membuat Indonesia mengakhiri kuarter pertama dengan keunggulan 25-12 dari Malaysia.

Permainan Indonesia sendiri di kuarter pertama perebutan peringkat tiga kali ini lebih baik dari permainan mereka di kuarter pertama ketika melawan Malaysia dia penyisihan Grup B kemarin.

Batam bermain penuh semangat sejak diturunkan dari awal pertandingan dengan rebound-rebound dan tembakan dari garis tiga angka. Skor 30-17 untuk Indonesia di jalannya tiga menit kuarter kedua.

Indonesia bermain dengan satu big man selama tiga menit berikutnya dengan menurunkan Koming/Acong sebagai big man dan memasukkan shooter-shooter seperti Amin-Batam/Xaverius-Welly-Wuysang, skor 38-20 di sisa tiga setengah menit menit kuarter kedua, masih untuk keunggulan Indonesia.

Batumalai #10 dan Kwaan #14 menambah lima points Malaysia berikutnya untuk memperkecil ketinggalan mereka menjadi 25-38 di sisa dua setengah menit kuarter kedua.

Malaysia menurunkan dua big man [Chee #15 dan Kwaan #14] dan tiga shooter [#9 Kuppusamy, #10 Batumalai dan Wee# 6], serta memainkan zone defense agresif. Hasilnya skor kuarter kedua ditutup dengan angka 39-30 untuk keunggulan Indonesia.

Batam mencetak 8 points [namun sayang Batam terkena tiga foul di akhir kuarter kedua], Amin meyumbang 10 points dan Mario Wuysang menambah 8 points untuk Indonesia di akhir first half.

Ketika mengalahkan Malaysia di penyisihan Grup B, Indonesia menutup babak pertama dengan skor 39-17 saat itu, sebuah pertanda bahwa Malaysia bermain lebih baik, namun tidak menjamin apapun.

Chee dan Kuppusamy membuka lima points pertama kuarter ketiga, skor 35-39 untuk keunggulan Indonesia. Namun Indonesia balik memasukkan enam points berikutnya: Rony Gunawan melakukan offensive rebound dan membuat points untuk Indonesia, Mario Wuysang dan Amin dengan layup, skor 45-35. Permainan bagus Malaysia di awal kuarter tiga lenyap begitu saja, coach Goh memanggil timeout untuk Malaysia di awal dua menit berjalannya kuarter ketiga.

Batam kembali bermain di sisa tujuh menit kuarter ketiga, Indonesia memasang Rony, Dodo, Wuysang, Amin, Batam. Kelima pemain tersebut mempunyai kemampuan untuk menembak dari garis three points. Spacing yang mereka ciptakan membuat Indonesia memasukkan dua three points [Batam dan Rony] dari hasil kick and drive, skor 51-38.

Sisa empat menit di kuarter tiga, Malaysia sedikit mengubah strategi pertahanan mereka menjadi 1-3-1, Indonesia masih unggul 57-42 di sisa dua setengah menit kuarter ketiga. Sejauh ini, pemain Malaysia belum berhasil menghentikan serangan tim Indonesia, sementara defense Indonesia cukup agresif dan rajin dalam menutup shooter lawan.

Skor sementara di kuarter ketiga adalah 61-48 untuk keunggulan Indonesia. Point kedua tim di kuarter ketiga sudah melebihi skor akhir mereka ketika bertemu di penyisihan Grup B. Dodo dan Iyus belum meraih point walaupun sudah mencoba untuk menembak beberapa kali dari kuarter satu sampai tiga.

Sama seperti ketika melawan Thailand di semifinal, Indonesia unggul cukup nyaman dengan margin di atas 10 points di akhir kuarter ketiga. Tapi pertandingan masih jauh dari selesai.

Kuarter keempat dimulai, Iyus dan Dodo yang ditahan scoreless selama tiga kuarter, mencetak lima points pertama Indonesia di kuarter keempat, skor 66-49 untuk keunggulan Indonesia.

Malaysia mengubah lineupnya ketika melawan Indonesia di grup B dan peringkat ketiga, dan kembali memainkan dua big man [Chee #15 dan Kwaan #14] plus tiga shooter [#9 Kuppusamy, #10 Batumalai dan Wee# 6/Ooi #7] dan zone defense.

Acong memasukkan empat points Indonesia berikutnya melalui dua tembakan jarak jauh, sementara Dodo menambah points hasil dari assist [drive] Amin, skor 72-53. Keberhasilan Indonesia dalam membongkar zone defense Malaysia [dan margin terbesar sejauh ini], membuat coach Goh memanggil timeout untuk Malaysia.

Loh #11 dimasukkan untuk menggantikan center #15 Chee di sisa enam menit kuarter keempat. Wuysang dan Dodo masing-masing memasukkan dua free throw untuk memperlebar keunggulan Indonesia menjadi 76-53.

Skor akhir ditutup dengan kemenangan meyakinkan Indonesia 78-54 atas Malaysia dan berhasil meraih medali perunggu atau tempat ketiga di kejuaraan 26th Sea Games 2011. Rony Gunawan menjadi bintang pada pertandingan ini dengan mencetak 16 points dan 14 rebounds.

Sementara Mario Wuysang mencetak 14 points, 4 steals, 3 assists, Amin mencetak 14 points dan 6 rebounds, dan Batam menambah 13 points dan 4 rebounds. Indonesia unggul luar biasa dari segi rebounds 51-27 [22 offensive rebounds].

Sekali lagi selamat untuk merah putih dengan prestasi medali perunggu karena setelah event Sea Games 2011 ini, timnas Indonesia dibubarkan dan semua pemain kembali ke klubnya masing-masing untuk berlaga di kompetisi lokal. Dukung terus timnas Indonesia dan sampai bertemu di ajang internasional berikutnya!

                  Q1   Q2   Q3   Q4

Indonesia    25   39    61    78

Malaysia     12   30    48    54




Dikutip dari berita:
Republika.co.id
http://www.republika.co.id/berita/olahraga/basket/11/11/21/luz4k2-perebutan-peringkat-tiga-26th-sea-games-2011-timnas-basket-putra-indonesia-vs-malaysia

Read More

Barcelona vs Milan 2-2: Silva Hancurkan Mimpi El Barca

TRIBUNNEWS.COM, BARCELONA - Gol gelandang AC Milan Thiago Silva pada masa injury time menghancurkan mimpi Barcelona untuk meraih tiga poin pada laga perdana Liga Champions, Selasa (13/9/2011). Dua raksasa Eropa itupun harus puas berbagi angka dengan skor 2-2.
Milan lebih dahulu unggul saat pertandingan baru berjalan dua puluh detik. Alexandre Pato berhasil memanfaatkan umpan terobosan Antonio Nocerino.
Pato yang tinggal berhadapan dengan Victor Valdes, dengan mudah melumpuhkan penjaga gawang El Barca tersebut.
Tertinggal 0-1 menjadi cambuk bagi Blaugrana. Messi dkk semakin meningkatkan gelombang serangan ntuk menembus lini pertahanan Milan yang digalang Alessandro Nesta.
Pada menit 13, Messi memaksa Abbiati berjibaku menahan tendangan mendatar ke sudut kiri gawangnya. Messi yang melakukan aksi solo-run, melepaskan sepakan terarah yang mengancam gawang Milan. Sayang, bola hanya menghasilkan tendangan penjuru untuk El Barca.
Semenit kemudian, giliran Pato yang mengancam gawang El Barca. Pato yang sudah dikepung tiga bek Barcelona, berhasil memberikan umpan cantik kepada Boateng yang berdiri bebas di dalam kotak penalti. Sayang, tendangan keras Boateng masih melenceng.
Abbiati kembali harus jungkir balik menyelamatkan gawangnya pada menit 19. Tendangan bebas Messi dari luar kotak penalti meluncur kencang ke sudut kiri gawang I Rossoneri. Beruntung, Abbiati masih bisa memblok tendangan tersebut.
Pada menit 31, Messi kembali mengancam gawang Milan. Messi berhasil lolos ke dalam kotak penalti Milan dan melesakkan tendangan keras mendatar. Namun, Abbiati yang tampil cemerlang berhasil mementahkan tendangan keras Messi.
Pada menit 33, Pelatih Milan Allegri mencoba mengubah strategi. Boateng yang tidak bermain seperti biasa digantikan Ambrosini.
Pergantian Boateng ternyata langsung dimanfaatkan Messi. Pemain Argentina itu membuat pertahanan Milan kocar-kacir pada menit 35 melalui aksi yang sangat fantastis.
Dari luar kotak penalti, pemain Argentina itu melakukan solo-run yang sangat memukau. Empat pemain I Rossoneri tak mampu mengadang laju Messi yang menerobos ke dalam kotak penalti Milan.
Messi pun mengakhiri aksi briliannya dengan umpan cantik ke mulut gawang Milan. Pedro yang telah berdiri bebas menunggu operan bola dengan mudah menceploskan si kulit bundar ke gawang Milan.
Skor 1-1 membuat Guardiola melakukan pergantian pemain untuk memperkuat lini tengah. Cesc Fabregas masuk menggantikan Iniesta pada menit 39. Namun, tidak ada lagi gol tercipta hingga babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, Barcelona langsung menekan. Peluang pun tercipta pada menit 49 melalui tendangan bebas tak jauh dari kotak terlarang Milan. Villa yang dipercaya menjadi eksekutor, melepaskan tendangan indah yang mengarah ke sudut kanan atas gawang Milan. Abbiati mencoba menepis, namun bola tetap menerobos gawangnya.
Pada menit 67, Guardiola memasukkan Carles Puyol menggantikan Keita. Kembalinya sang kapten membuat para penonton sontak berdiri dan memberikan applaus. Puyol memang sudah cukup lama tidak bermain karena dibekap cedera.
Menjelang akhir pertandingan, Affelay yang masuk menggantikan Villa, mendapat peluang untuk menambah keunggulan El Barca. Sayang, tendangan Affelay masih membentur kaki bek Milan.
Pertandingan sepertinya akan berakhir untuk kemenangan Milan. Namun, masa injury time justru menjadi petaka bagi Barcelona. Memanfaatkan umpan pojok, Thiago Silva menanduk bola untuk menyamakan kedudukan.
Hingga pertandingan berakhir, kedua tim harus puas bermain imbang 2-2.(*)

Susunan pemain:
BARCELONA: Victor Valdes, Daniel Alves, Eric Abidal, Mascherano, Xavi Hernandez, Anders Iniesta (Fabregas '39), Keita (Puyol '67), Busquets, Villa (Afellay '84), Messi, Pedro Rodriguez.
Cadangan: Pinto, Thiago, Maxwell, Adriano.
MILAN: Abbiati; Abate, Nesta, Zambrotta, Thiago Silva; Van Bommel (Aquilani '77), Boateng (Ambrosini '34), Seedorf, Nocerino; Cassano (Emanuelson '62), Pato.
Cadangan: Amelia, Antonini, Bonera, Yepes.

Penulis: Juang Naibaho  |  Editor: Juang Naibaho

Akses Tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat m.tribunnews.com

 

http://www.tribunnews.com/2011/09/14/barcelona-vs-milan-2-2-silva-hancurkan-mimpi-el-barca

 

Read More

Perolehan Medali SEA Games 2011

 

 

 

 Indonesia sudah dipastikan juara SEA GAMES 2011, besok selasa penutupan acara sea games 2011 di Palembang dan Jakarta. Indonesia bisa.....

Untuk kedepan nya Indonesia harus mempertahankan gelar juara SEA GAMES di Nyammar tahun 2013.

 

 

Negara Peserta

	Gold	Silver	Bronze
Indonesia	171	147	136
Thailand	105	95	118
Vietnam	95	89	99
Malaysia	54	45	74
Singapura	42	45	73
Filipina	35	55	76
Myanmar	16	25	34
Laos	9	12	36
Kamboja	4	11	21
Timor Leste	1	1	5
Brunei	0	4	7

Read More

Kabar Kematian Kiper Vietnam Ternyata Hoax

JAKARTA – Senin pagi (21/11/2011) sebuah kabar mengejutkan beredar di dunia maya, terutama di situs media sosial twitter. Isu yang beredar menyebutkan bahwa penjaga gawang Vietnam, Tran Buu Ngoc, meninggal dunia akibat cedera yang dialaminya saat laga melawan Timnas U-23 Indonesia, di semifinal SEA Games, SAbtu (19/11/2011) lalu.
Namun kabar tersebut rupanya hanya informasi bohong. Hoax mengenai kematian Buu Ngoc itu beredar kencang di internet. Kabarnya, Buu Ngoc tak bisa menahan cedera leher yang ia dapat saat timnya bertarung dengan timnas U-23 Indonesia.
Seperti dilansir situs resmi federasi sepak bola Vietnam, pelatih Vietnam, Falcko Goetz, mengatakan, Buu Ngoc memang mengalami cedera. Namun saat ini Buu Ngoc masih dalam penanganan tim medis. Ia kemudian memastikan sang pemain tak akan bermain dalam laga perebutan tempat ketiga melawan Myanmar, Senin (21/11/2011).
Begitu pula dengan informasi dari panitia yang menyebut kiper berusia 22 tahun tersebut tidak meninggal dunia. Pihak panitia mengatakan, Buu Ngoc hanya tidak bisa menggerakkan lehernya untuk saat ini.
"Tadi saya baru dari kamarnya untuk mengecek keadaan dia. Dia (Buu Ngoc) hanya tidak bisa menggerakan lehernya," ujar Line Officer timnas U-23 Vietnam, Parlindungan Siahaan.
Tran Buu Ngoc memang cedera parah di lehernya. Itu akibat terjatuh dua kali dalam posisi yang buruk saat Vietnam melawan Indonesia di semifinal, Sabtu (19/11/2011).
Terakhir, dia menangkap bola dan terjatuh kepala lebih dulu hingga leher tertekuk. Bahkan pertandingan sempat terhenti karena tim medis harus merawatnya.

Editor: Dodi Esvandi  |  Sumber: Kompas.com

Akses Tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat m.tribunnews.com

 

Dikutip dari berita:
Tribunnews.com - Senin, 21 November 2011 10:27 WIB

 http://www.tribunnews.com/2011/11/21/kabar-kematian-kiper-vietnam-ternyata-hoax

Read More

Raih Emas Sepak Bola SEA Games, Indonesia Kembali Gagal

JAKARTA (Pos Kota) – Garuda Muda, julukan Timnas Indonesia U-23 akhirnya harus menyerah 3-4 dari laysia setelah bermain imbang 1-1 selama 120 menit pertandingan di partai final cabang olahraga Sepak Bola SEA Games 2011 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin (21/11) malam .
Dengan hasil itu, Indonesia harus puas meraih medali perak, sekaligus gagal mengakhiri penantian panjang untuk menjadi yang terbaik di ajang multievent dua tahuan se-ASIA tenggara tersebut.
Terakhir, Indonesia sukses menjadi yang terbaik di cabang olahraga Sepak Bola tahun 1991 silam di Manila, Filipina. Saat itu Indonesia menang atas Thailand juga lewat drama adu penalti setelah bermain imbang tanpa gol sepanjang pertandingan. Sayang, kali ini Indonesia gagal mengulangi kejayaan 20 tahun silam itu setelah dipaksa menyerah 3-4 dari Malaysia setelah bermain 1-1 selama 120 menit pertandingan.
JALANNYA PERTANDINGAN
Garuda Muda, Julukan Timnas U-23 sebenarnya unggul lebih dulu berkat gol Gunawan Dwi Cahyo yang sukses menjebol gawang Malaysia saat pertandingan baru berjalan empat menit. Namun Malaysia berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Omar Mohd Asraruddin di menit ke-34. Gol itu sekaligus menyudahi babak pertama dengan skor 1-1.
Indonesia kembali berhasil membuat tekanan sejak awal memasuki babak kedua, Sejumlah peluang bahkan berhasil diciptakan Titus Bonai cs sepanajang 45 menit kedua. Namun buruknya penyelesaian akhir, membuat kedudukan 1-1 tidak berubah hingga 90 menit pertandingan. Dengan hasil itu pertandingan terpaksa harus dilanjutkan dengan babak tambahan waktu 2×15 menit.
Stadion SUGBK sebenarnya sempat bergemuruh saat Ferdinan Sinaga berhasil menjebol gawang Malaysia saat babak tambahan waktu pertama baru berjalan dua menit. Sayang, wasit asal Jepang, Tojo Minoru menganulir gol tersebut setelah menganggap sudah terjadi pelanggaran lebih dulu di depan gawang Che Mat Khairul Fahmi. Selanjutnya, Skuad asuhan Rahmad Darmawan terus mengepung lini pertahanan Malaysia hingga memasuki babak tambahan kedua.
Sayang, buruknya penyelesaian akhir Garuda Muda dan displinnya para pemain Malaysia, membuat skor imbang 1-1 bertahan selama 120 menit pertandingan. Hasilnya, kedua tim harus menentukan kemenangan lewat drama adu penalti. Di babak adu penalti, Indonesia pun harus menyerah 3-4 dari Malaysia setelah kelima pemain yang ditugaskan menjadi algojo, yakni Gunawan Dwi Cahyo dan Ferdinan Sinaga gagal melakukan tugasnya di dua belas pas. Sementara satu-satunya pemain Malaysia yang gagal menyelesaikan tugasnya di titik putih adalah Saarani Ahmad Fakri.
Sebelumnya Myanmar sukses membawa pulang medali perunggu usai mengalahkan Vietnam yang adalah finalis SEA Games 2009 lalu dengan skor telak 4-1. Kemenangan Myanmar ditentukan berkat dua gol Kyaw Zeyar Win (33′ dan 55′), salah seorang pemain Vietnam melakukan gol bunuh diri di menit ke-71. Selanjutnya, Kyaw Ko Ko berhasil memperbesar keunggulan Myanmar menjadi 4-0 di menit ke-84. Sementara satu-satunya gol balasan Vietnam dilesakkan Lam Anh Quang (87′), sebelum Myanmar bermain dengan 10 orang akibat kartu merah Kyi Lin di masa injury time. Pun demikian, Myanmar tetap berhasil mempertahankan keunggulan 4-1, hingga peluit panjang dibunyikan. (junius)
SUSUNAN:
Malaysia: Che Mat Khairul Fahmi (kiper); Jasuli Mahali, Mohd Azmi Mohd Zubir, Mohd Shas Mohamad Fadhli, Omar Mohd Asraruddin (Othman Mohammad Fandi/99′), Fazail Mohd Irfan, Ambumamee Thamil Arasu (Young Kuong Yong/80′), Bakhtiar Baddrol (C), G. Kandasamy Gurusamy (Mansor Muhd Nazmi Faiz/77′), Saarani Ahmad Fakri, Ahmad Mohamad Muslim.
Indonesia: Kurnia Meiga (kiper); Mahadirga Lasut (Hendro Siswanto/70′), Egi Melgiansyah (C), Octovianus Maniani, Gunawan Dwi Cahyo, Hasim nKipuw, Andik Vermansyah (Ferdinan Sinaga/65′), Diego Michiels, Titus Bonai, Patrich Wanggai (Ramdani Lestahulu/97′), Abdul Rahman.
Kartu Kuning: G. Kandasamy Gurusamy (9′), Bakhtiar Baddrol (21′), Andik Vermansyah (33′), Octovianus Maniani (60′), Saarani Ahmad Fakri (61′), Gunawan Dwi Cahyo (94′), Mohd Azmi Mohd Zubir (112′), Ferdinan Sinaga (120′).
Kartu Merah:
Gol: Gunawan Dwi Cahyo (4′), Omar Mohd Asraruddin (34′).
Wasit: Tojo Minoru (Jepang)


Dikutip dari berita:
POS KOTA
http://www.poskota.co.id/berita-terkini/2011/11/21/indonesia-kembali-gagal-raih-emas-sepak-bola-sea-games

Read More

Indonesia Bermain Lebih Baik Diakui Pelatih Vietnam

JAKARTA – Sekalipun mengakui Indonesia bermain lebih baik, Pelatih Vietnam, Falko Ford Gotz merasa sangat kecewa dengan kekalahan dari Indonesia. Menurut Falko, dua gol yang bersarang di gawang timnya disebabkan oleh kesalahan individu pemain.

“Hari ini kami banyak melakukan kesalahan. Indonesia mampu memanfaatkannya. Bek tengah kami pun banyak kehilangan bola,” kata Falko dalam jumpa pers usai pertandingan, Sabtu (19/11/2011).

Setelah bermain imbang tanpa gol di babak pertama, Vietnam akhirnya harus kebobolan di menit ke-61 melalui tendangan bebas mendatar Patrich Wanggai dan menit ke-83 lewat tendangan Titus Bonai yang sempat memberntur kaki pemain belakang Vietnam.

“Tendangan bebas yang akhirnya menjadi gol disebabkan kesalahan individu pemain. Sementara, gol kedua kiper kami tidak punya kesempatan,” kata Falko.

Falko menilai bertanding di hadapan sekitar 80 ribu penonton membuat laga menjadi sulit. Para pemain mudanya belum pernah bertanding dengan atmosfer seperti laga tadi.

“Selamat bagi Indonesia. Hari ini Indonesia bermain lebih baik. Tadi merupakan laga yang tidak mudah. Tekanan dari Indonesia sangat tinggi. Tadi merupakan laga yang sangat sulit,” kata Falko.

Falko juga tak menyangka bila dalam pertandingan tadi Indonesia akan bermain seagresif itu. Pressing tiada henti dari Indonesia membuat laga berlangsung keras dan sempat membuat dua pemainnya menjadi korban. Kepala kapten Vietnam, Pham Than Luong mesti dibalut perban dan kiper Vietnam, Tran Buu Ngoc sempat dirawat hingga lima menit.

“Kapten kami (Pham Than Luong) sempat berdarah-darah. Tapi dia menyatakan tetap ingin berjuang jadi saya mainkan terus. Sementara kiper kami sempat ada kebingungan akibat komunikasi yang kurang baik antara tim dokter kami dengan saya sendiri,” kata Falko.

Dengan hasil ini, Vietnam akan bertarung di tempat ketiga melawan Myanmar memperebutkan medali perunggu, Senin (21/11) lusa. Apapun hasil di pertandingan Myanmar nanti, Falko menilai SEA Games kali ini merupakan pengalaman berharga bagi Timnas U-23 Vietnam.

“Kami belum sempat memikirkan Myanmar. Namun, kami pasti tetap menargetkan medali perunggu. SEA Games ini jadi pengalaman bagi kami,” kata Falko.
(raw)


Dikutip dari berita:
http://sports.okezone.com/read/2011/11/20/462/531701/pelatih-vietnam-indonesia-bermain-lebih-baik

Read More

Dua Pemain Malaysia Membuat RD Waspada

JAKARTA – Jelang laga puncak, Indonesia akan kembali berjumpa dengan Malaysia. Kali ini pelatih Timnas U-23 Rahmad Darmawan (RD) bukan hanya mewaspadai Bakhtiar Baddrol, tapi ada satu pemain lagi yang harus diberi perhatian lebih.

RD menggelar latihan di taman hotel Sultan, sehari jelang laga final lawan Malaysia, pada cabang sepakbola SEA Games XXVI. RD sengaja menggelar latihan recovery ini untuk membuat para pemain lebih santai dalam menghadapi laga final besok.

Saat menggelar latihan santai sore tadi, RD juga memberikan komentarnya mengenai beberapa pemain Malaysia yang harus diwaspadai. Setelah sebelumnya dia memberi kredit poin buat kapten Malaysia, Badrool, RD kini juga memberikan instruksi kepada para pemainnya untuk mewaspadai pergerakan Ibrahim Syahrul.

“Ada Badrool bagus, terus Syahrul juga bagus, serta di depan nomor 14 (Ramlan Izzaq Faris). Tapi tidak ada pengawasan ketat untuk para pemain tersebut,” ujar RD saat diwawancara setelah latihan, Minggu (20/11/2011).

Selain itu RD menganggap Malaysia memiliki permainan yang sama dengan Singapura, yaitu memiliki gaya permainan yang sabar dalam bertahan, hingga menunggu lawan lengah dalam bertahan. Untuk itu dia akan menerapkan strategi khusus untuk melawan tim Negeri Jiran tersebut.

“Untuk itu saya menginstruksikan para pemain untuk bermain disiplin, baik dalam bermain menyerang maupun dalam bertahan. Karena itu adalah kuncinya,” sambungnya.

Sedangkan kondisi para pemain yang masih ragu untuk diturunkan adalah Titus Bonai, Egi Melgiansyah, Mahadirga Lasut, dan Gunawan Dwi Cahyo. Sementara untuk mental para pemain dalam kondisi bagus dan bebas dari tekanan yang ada.


Dikutip dari berita:
http://sports.okezone.com/read/2011/11/20/462/531859/rd-waspadai-dua-pemain-malaysia

Read More

Terjatuh, Indonesia Gagal Raih Medali Emas - Men Cycling Track

Jakarta, Turun di kategori Cycling Track, nomor Men 30 Km Scratch Race, Indonesia kembali harus mengakui kecepatan atlet Malaysia pada perlombaan balap sepeda Sea Games 2011 (19/11/2011).
Atlet Indonesia Projo Warseso dan Ferinanto yang dipercayakan turun di nomor ini mengalami kegagalan setelah Ferinanto terjatuh di sprint akhir menjelang finish bersama dengan atlet Myanmar dan Singapura.
Dengan tersisa enam pebalap Mohd Harrif Salleh berhasil melaju lebih cepat dan berhasil meraih medali emas, disusul Satjakul Sianglam dari Thailand dengan medali perak dan Jan Paul Morales dari Filipina dengan medali perunggu. Pebalap Indonesia Projo Warseso berada di posisi ke lima dibelakang Amirul Anuar Jafri dari Malaysia.

Result :
1. Mohd Harrif Salleh
2. Satjakul Sianglam
3. Jan Paul Morales
4. Amirul Anuar Jafri
5. Projo Warseso
6. Thurakit Boonratanathaanakorn
7. Ferinanto (DNF)
8. Zin Phyo Wai (DNF)
9. Chit Koko (DNF)
10. Kee Meug Ang (DNF)


Dikutip dari berita:
http://sea-games.republika.co.id/berita/sea-games/berita-sea-games/11/11/20/luwu8q-sea-games-2011-terjatuh-indonesia-gagal-raih-medali-emas-men-cycling-track

Read More

Perolehan Medali SEA Games 2011

Berikut adalah tabel Hasil Perolehan Sementara Medali SEA Games 2011: *Minggu, 20 November 2011 – Last Updated: 07.40 WIB http://www.seagames2011.terbaru.asia/

Negara	Gold	Silver	Bronze
Indonesia	140	112	103
Thailand	85	76	93
Vietnam	80	77	82
Malaysia	47	43	64
Singapura	39	41	70
Filipina	24	42	59
Laos	8	6	32
Myanmar	7	19	26
Kamboja	3	11	19
Timor Leste	1	1	4
Brunei	0	2	7

Read More